Bagaimana Agar Hidup Selalu Dibimbing Allah.
Setiap manusia mendambakan hidup yang tenang,
penuh makna, dan jauh dari kesesatan. Dalam perjalanan hidup yang penuh ujian
dan ketidakpastian, satu hal yang paling kita butuhkan adalah bimbingan dari
Allah SWT. Tanpa bimbingan-Nya, kita bisa mudah tersesat, membuat keputusan
yang salah, dan kehilangan arah. Maka penting bagi kita untuk senantiasa
menjaga hubungan dengan-Nya agar hidup selalu dalam lindungan dan
bimbingan-Nya.
Segala amal tergantung pada niat. Jika kita
memulai sesuatu dengan niat karena Allah, maka Allah akan membimbing setiap
langkah kita.
Sebelum memulai pekerjaan, kuliah,
berkeluarga, atau bahkan hal kecil seperti membantu orang lain—niatkanlah
karena Allah. Dengan niat yang lurus, Allah akan menurunkan keberkahan dan
petunjuk dalam setiap langkah.
Dengan shalat yang khusyuk, hati menjadi tenang,
pikiran jernih, dan keputusan yang diambil pun lebih terarah karena dibimbing
oleh nilai-nilai ilahi.
Lingkungan sangat memengaruhi hati dan jalan hidup seseorang. Bergaul dengan orang-orang yang taat akan mendorong kita untuk semakin dekat kepada Allah.
“Seseorang itu tergantung pada agama temannya. Maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat dengan siapa ia berteman.”(HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
Lingkaran pertemanan yang baik akan mengingatkan kita saat lalai, menasihati saat salah, dan menguatkan saat lemah.
(QS. Al-Isra: 9)
Jadikan tilawah dan tadabbur sebagai rutinitas harian. Dengan begitu, setiap hari kita akan mendapatkan cahaya petunjuk dari ayat-ayat Allah.
Berusaha adalah kewajiban manusia, namun hasil akhirnya diserahkan kepada Allah. Dalam setiap langkah, jangan lupa bertawakal kepada-Nya.
“Barang siapa bertawakal kepada Allah, maka Allah akan mencukupkan (keperluannya).”
(QS. At-Talaq: 3)
Dengan tawakal, kita mengakui keterbatasan diri dan menyerahkan hasil kepada Yang Maha Mengetahui.
Bimbingan Allah tidak datang sekali, tetapi terus-menerus selama kita terus berada di jalan-Nya. Kuncinya adalah istiqamah.
Istiqamah bukan berarti sempurna, tapi terus berusaha bangkit meski jatuh. Selama kita terus bergerak menuju Allah, maka Dia akan terus membimbing kita
Penutup: Allah Tidak Pernah Meninggalkan Hamba-Nya.
Allah SWT Maha Pengasih dan Maha Membimbing. Dia tidak pernah meninggalkan hamba-Nya, kecuali jika hamba tersebut menjauh dari-Nya. Maka tugas kita adalah untuk selalu mendekat, mengetuk pintu-Nya, dan berserah diri.
Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang-orang yang selalu dibimbing oleh Allah dalam setiap langkah hidup, dari dunia hingga akhirat. Aamiin.
Demikian uraian singkat "Bagaimana Agar Hidup Selalu Dibimbing Allah". Semoga yang sedikit ini menambah wawasan kita dalam pengamalan agama dengan benar dan baik. Wallahu 'alam Bishowab.
0 Response to "Bagaimana Agar Hidup Selalu Dibimbing Allah."
Post a Comment