Anjuran Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam Untuk Meluruskan Shaf.


Rasiyambumen.com Kajian Khazanah Islam Islam (kategori posting Sholat)

Pembaca budiman, Bimbingan dan Ridha-Nya semoga selalu tercurah serta mengiringi kita dalam segala aktivitas di dunia ini, berharap untuk meraih kebahagiaan dan menyandarkan Rahmat-Nya di Akhirat kelak. Aamiin. 

Shalat adalah salah satu dari rukun Islam yang setiap Muslim hukumnya fardhu'ain untuk mejalankannya. Dan shalat ini adalah sebagi tanda bahwa orang tersebut adalah betul-betul orang yang beriman. Dan shalat juga adalah salah satu yang membedakan umat Islam dengan umat yang lainnya. Shalat bagi laki-laki dianjurkan bahkan diperintahkan untuk melakukan berjamaah di Masjid atau Mushalla yang mengadakan shalat berjamaah tersebut. 

Berkait dengan shalat berjama'ah, salah satu anjuran Nabi SAW kepada seorang Imam Shalat, memerintahkan untuk meluruskan shaf. Menurut jumhur ulama anjuran meluruskan shaf, adalah sunnah muakadah (sunnah yang ditekankan). Sedangkan menurut Ibnu Hazm (wafat 456 H) bahwa hukum meluruskan shaf adalah fardhu (wajib). 

Maka salah satu tugas seorang Imam, memerintahkan kepada jamaahnya untuk meluruskan shaf, dan merapatkannya dalam shalat berjamaah. Hal ini sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad Shallahu 'Alaihi Wasallam. Sebab Rasullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam, selalu menekankan agar umatnya untuk bersatu dan melarang bercerai berai. 

Banyak hadits yang menunjukkan anjuran Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam, untuk meluruskan shaf shalat dalam berjama'ah. Diantaranya adalah riwayat dari An Nu'man bin Basyir radiyallahu anhuma, ia berkata bahwa Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda : 
لَتُسَوُّنَّ صُفُوفَكُمْ أَوْ لَيُخَالِفَنَّ اللَّهُ بَيْنَ وُجُوهِكُمْ
"Hendaklah kalian meluruskan shaf kalian, atau tidak Allah akan membuat wajah kalian berselisih" (HR. Bukhari dan Muslim).  

Perintah untuk meluruskan shaf juga disebutkan dalam hadits Anas bin Malik radhiyallahu anhu, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda : 
سَوُّوا صُفُوفَكُمْ ؛ فَإنَّ تَسْوِيَةَ الصَّفِّ مِنْ تَمَامِ الصَّلاَةِ
"Luruskan shaf karena lurusnya shaf merupakan bagian dari kesempurnaan shalat" (HR. Bukhari dan Muslim). 

Imam Bukhari menjelaskan dengan lafdz berikut : 
 وَفِي رِوَايَةٍ لِلْبُخَارِي  فَإنَّ تَسْوِيَةَ الصُّفُوفِ مِنْ إقَامَةِ الصَّلاَةِ 
"Dan dalam riwayat Bukhari, meluruskan shaf adalah bagian dari mendirikan shalat" 

Imam Nawawi berkata "Tidak lurusnya shaf akan menimbulkan permusuhan dan kebencian, serta membuat hati kalian berselisih" (Syarh Muslim hal 4 no. 157)

Satu lagi dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam, menyiapkan shaf shalat jama'ah dengan memerintahkan : "Rapatkan shaf kalian, luruskan pundak dengan pundak. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh aku melihat setan masuk di sela-sela shaf, seperti anak kambing". (HR. Abu Daud, Ibnu Hiban).  

Hadits dari Abdullah bin Umar radhiyallahu anhuma, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam, menyiapkan shalat jama'ah seperti berikut : 
 أَقِيمُوا الصُّفُوفَ؛ حَاذُوا بَيْنَ الْمَنَاكِبِ وَسُدُّوا الْخَلَلَ، وَلَا تَذَرُوا فُرُجَاتِ الشَّيَاطِينِ وَمَنْ وَصَلَ صَفًّا وَصَلَهُ اللَّهُ وَمَنْ قَطَعَ صَفًّا قَطَعَهُ اللهُ 
"Mengatur barisan, mereka menyelaraskan diri diantara jalan, dan memblokir kesalahan, dan tidak meninggalkan celah setan, dan siapapun yang bergabung dalam barisan, Allah akan bergabung dengan mereka" (HR. Ahmad , dan Abu Daud) 
Keterangan : maksud secara jelasnya, adalah Nabi SAW memerintah makmum : "Luruskan shaf, agar kalian dapat meniru shafnya para malaikat. Luruskan pundak-pundak, tutup setiap celah, dan buat pundak-pundak kalian luwes (lentur) untuk teman kalian" .

Dari penjelasan yang singkat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa meluruskan dan merapatkan shaf shalat berjama'ah, adalah sunnah Muakadah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan dalam shalat berjama'ah tersebut. Hal ini agar setiap Imam yang memimpin shalat berjamaah tersebut, selalu mengingatkan untuk meluruskan dan merapatkan barisannya kepada jamaahnya sebelum dimulainya shalat. Wallahu 'alam Bishawwab. 

Demikian uraian singkat materi  "Anjuran Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, Untuk  Meluruskan Shaf". Semoga yang sedikit ini bermanfaat dan dapat kita amalkan. Aamiin.

0 Response to "Anjuran Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam Untuk Meluruskan Shaf."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel